TUBAN -
Bertempat di Halaman Masjid Nurhadi Dsn Dempel Ds. Sumberagung Danramil
0811/06 Plumpang Kapten Arm Teguh Haribowo menghadiri Peringatan Maulid Nabi
Besar Muhammad SAW 1440 H dengan pembicara KH. Habib Achad jamal dari Malang. Rabu
(5/12/2018).
Hadir dalam acara tersebut KH. Habib Achad jamal
dari Malang, Habib Husein
bin Hasyim bin Toha Ba’agil, SH. M.Kn, dari Tuban, Kh. Muchid Nurhadi pimpinan
pondok gunung jati, Camat Plumpang Asep Saifiyudin SSto,MAP Danramil 0811/06 Kapten
Arm Teguh Haribowo, Kapolsek AKP Budi Friyanto SH, Kades Sumberagung Sunarto, Tokoh
masyarakat, tokoh agama, alim ulama, pimpinan OPD, Karang Taruna serta jamaah
pengajian Desa Sumberagung dan sekitarnya.
Meski tempat yang
disediakan tak cukup untuk menampung seluruh jamaah yang hadir namun peringatan
hari kelahiran Rasullah berjalan dengan penuh khidmat mendengarkan tausiah yang
disampaikan KH. Habib Achad jamal dari Malang.
Warga tampak sangat
antusias mengikuti peringatan maulid tersebut. Sejak selesai sholat magrib
mereka telah berkumpul dan menunggu acara dimulai. Jumlah warga terus bertambah
sehingga tempat yang disediakan tak mampu menampung seluruh jamaah.
Dihadapan ribuan jamaah
yang didominasi kaum ibu, KH. Habib Achad jamal dalam sambutannya mengajak semua untuk merefleksikan kembali
tentang kesejarahan lahirnya Nabi Muhammad SAW.
Sebagai Rasul akhir
zaman, ada 4 sifat yang diberikan Allah SWT kepada Rasullah yakni shididiq
(benar), amanah (dipercaya), fathonah (cerdas) dan tabligh menyampaikan.
" Sifat-sifat inilah yang seharusnya
kita sebagai umat Muslim harus meneladainya ", ujarnya.
Peringatan Maulid
Nabi Besar Muhammad SAW yang diperingati setiap tahunnya, tidak hanya jadi
seremoni semata. Sebab, banyak makna yang bisa diambil dari peringatan hari kelahiran suri teladan
umat Muslim tersebut.
“ Nabi Muhammad telah
meletakkan dasar-dasar Islam dalam berbagai perspektif dan kebutuhan zaman.
Tugas-tugas itu masih harus dilanjutkan sampai kapan pun dan dimana pun. Untuk
itu mari kita jadikan ajaran dan keteladanan Nabi Muhammad SAW sebagai acuan
untuk lebih menggerakkan revolusi mental
sehingga agenda-agenda nasional dan segala amal saleh yang kita laksanakan
benar-benar memabwa perubahan yang nyata dalam kehidupan kita,” ungkapnya.
Tidak itu saja,
ajaran dan ketelanadanan Rasullah SAW juga dapat dijadikan sebagai upaya
pemantapan tujuan kehidupan bernegara, menguatkan mental dan karakter bangsa.
Termasuk, upaya percepatan perwujudkan warga Desa Sumberagung yang
multikultural, berdaya saing, humanis, sejahtera dan religius.(Hen’s)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar